BERBAGI 10 - Sedikit informasi ihwal otak yang dikutip dari Wikipedia Indonesia, Otak ialah sentra sistem saraf central nervous system, CNS) pada vertebrata dan banyak invertebrata lainnya. Otak manusia adalah struktur sentra pengaturan yang mempunyai volume sekitar 1.350cc dan terdiri atas 100 juta sel saraf atau neuron. Otak mengatur dan mengkordinir sebagian besar, gerakan, sikap dan fungsi tubuh homeostasis ibarat detak jantung, tekanan darah, keseimbangan cairan tubuh dan suhu tubuh. Otak insan bertanggung tpendapat terhadap pengaturan seluruh tubuh dan pemikiran manusia. Oleh alasannya ialah itu terdapat kaitan erat antara otak dan pemikiran. Otak dan sel saraf didalamnya dipercayai sanggup memengaruhi kognisi manusia. Pengetahuan mengenai otak memengaruhi perkembangan psikologi kognitif. Otak juga bertanggung tpendapat atas fungsi ibarat pengenalan, emosi. ingatan,pembelajaran motorik dan segala bentuk pembelajaran lainnya.
Untuk daftar Top 10 kali ini kita akan mengulas 10 Fenomena Aneh Dalam Otak Manusia yang dirangkum dalam Top 10. Memang hingga ketika ini masih banyak misteri yang belum terungkap dari pikiran kita. Beberapa pakar memang sanggup menjelaskan fenomena-fenomena absurd dari pikiran kita tapi masih belum tahu dari mana asal tiruana itu. Mungkin kalian pernah mengalami beberapa fenomena di bawah ini.
1. Déjà Vu
Déjà Vu ialah perasaan kadab kita yakin pernah mengalami atau menyaksikan suatu insiden sebelumnya, kau merasa insiden itu sudah pernah terjadi dan berulang lagi. Hal ini diikuti dengan perasaan familiar yang kuat, takut dan merasa aneh. Kadang “kejadian sebelumnya” itu dikaitkan dengan mimpi, tapi kadang juga timbul perasaan yang mantap jika insiden tersebut benar-benar terjadi di masa lalu.
2. Déjà Vécu
Déjà Vécu ialah perasaan yang ludang keringh besar lengan berkuasa dari Déjà Vu. jika Déjà Vu kita merasa sudah pernah melihat insiden sebelumnya, tapi dalam Déjà Vécu kita akan mengetahui insiden tersebut jauh ludang keringh detail, ibarat mengingat anyir dan suara-suara pada insiden tersebut.
3. Déjà Visité
Déjà Visité ialah perasaan yang tidak biasa dimana kita merasa mengenal suatu daerah padahal sebelumnya kita tidak pernah mengunjugi daerah tersebut. Kalau Déjà vu berafiliasi dengan peristiwa, sedangkan Déjà Visité berkaitan dengan daerah atau geografi. Nathaniel Hawthorne dalam bukunya yang berjudul “Our Old Home” bercerita ketika ia mengunjungi reruntuhan sebuah kastil, tiba-tiba merasa jika ia sudah sangat mengenal layout dari kastil yang gres pertama kali ia datangi itu. Belakangan ia sadar jika bertahun-tahun sebelumnya ia pernah membaca puisi karangan Alexander Pope yang menggambarkan dengan detail kastil tersebut.
4. Déjà Senti
Déjà Senti ialah fenomena “pernah merasakan” sesuatu. Kejadiannya misalnya ibarat ini : “Kamu merasa pernah menyampaikan sesuatu, dipikiran kau mengatakan, “Oh iya saya ngerti!” atau “Oh iya saya ingat!” tapi 1 atau 2 menit kemudian kau akan sadar jika kau sebetulnya tidak pernah menyampaikan apa-apa”.
5. Jamais Vu
Jamais Vu (tidak pernah melihat/mengalami) ialah kebalikan dari déjà vu. Makara kau tidak mengenal sebuah situasi padahal kau yakin sekali jika sebelumnya kau pernah ada di situ. Bingung? Begini gampangnya: kau mendadak tidak mengenal orang, kata-kata, atau daerah yang sebelumnya kau tahu. Pada percobaan yang dilakukan Chris Moulin pada 92 orang yang disuruh menulis kata “pintu” 30 kali dalam waktu 60 detik ternyata 68 orang mengalami tanda-tanda Jamais Vu, yaitu merasa jika “pintu” itu bahkan bukan merupakan sebuah kata. Ya Jamais Vu didiagnosis alasannya ialah “kelelahan otak”.
6. Presque Vu
Presque Vu ialah perasaan yang besar lengan berkuasa jika kau akan mengalami epiphany. Epiphany sangat jarang terjadi. Presque Vu artinya “hampir melihat” dan sensasinya sanggup sangat membingungkan dan aneh.
7. L’esprit de l’Escalier
L’esprit de l’Escalier ialah ketika kita merasa sanggup melaksanakan sesuatu yang ludang keringh baik pada sebuah situasi sesudah insiden itu terjadi. Contohnya begini: Kamu seorang pemain sepak bola, ketika tendangan penalti kau menendang bola ke samping kiri dan ternyata berhasil diblok kiper. Tiba-tiba pikiran kau mengatakan, “Ahh, saya sebenernya tadi sudah yakin jika nendang ke kanan niscaya gol!” Makara L’esprit de l’Escalier ialah rasa penyesalan tidak melaksanakan tindakan yang berlawanan dari suatu insiden sebelumnya.
8. Capgras Delusion
Capgras Delusion ialah fenomena dimana kita merasa yakin jika keluarga atau teman erat kita sebenernya ialah orang lain yang wujudnya sama persis. Seperti cerita-cerita di film Alien dimana tubuh insan diambil alih oleh makhluk luar angkasa biar sanggup hidup berdampingan dengan insan biasa. Khayalan ini biasa terjadi pada penderita schizophrenia atau kelainan mental lain.
9. Fregoli Delusion
Fregoli Delusion ialah fenomena otak yang sangat jarang terjadi. Orang yang mengalami Fregoli Delusion sangat percaya jika beberapa orang yang ia kenal sebetulnya ialah satu orang yang melaksanakan aneka macam penyamaran. Fregoli berasal dari nama pemeran Italia “Leopoldo Fregoli” yang sanggup melaksanakan merubah penampilan dengan cepat dalam pertunjukannya.
10. Prosopagnosia
Prosopagnosia ialah fenomena dimana seseorang kehilangan kemampuan untuk mengenal wajah orang atau benda lain yang seharusnya mereka kenal. Orang yang mengalami ini biasanya memakai indera lain untuk mengingat orang tersebut, ibarat anyir parfum, gaya bicara atau cara berjalan orang itu. Contoh yang paling dikenal dan banyak dipakai dari kasus ini dipublikasikan oleh Michael Nyman dalam bukunya yang berjudul “The man who mistook his wife for a hat”.
- 10 Cara Paling Cepat Mengatasi Stres
- 10 Tips Untuk Menjadi Orang Pintar
Advertisement